Child of Light adalah game PSN & XBLA bergenre platforming RPG yang dikembangkan oleh Ubisoft Montreal & dipublikasikan oleh Ubisoft. Game ini dirilis awal Mei 2014, & sampai saat ini mendapatkan resepsi yang cukup baik dari para reviewer video game di dunia maya.
Plot Cerita
Berkisah tentang putri seorang Duke Austria di tahun 1895 bernama Aurora, yang mati suri dan masuk ke alam mistis bernama Lumoria. Supaya Aurora bisa bangun dari alam tersebut untuk bertemu ayahnya, ia harus mengembalikan matahari, bulan, & bintang-bintang di Lumoria yang dicuri oleh Ratu Umbra. Dalam petualangannya, Aurora akan ditemani oleh cahaya biru yang bernama Igniculus & beberapa karakter pendukung yang ditemukan di perjalanan, untuk berhadapan dengan Ratu Umbra & makhluk-makhluk mistis di Lumoria. Cerita pada game ini menurut kami memiliki alur yang cukup bagus & bisa membuat pemainnya jadi penasaran ingin terus melanjutkan game ini.
Berkisah tentang putri seorang Duke Austria di tahun 1895 bernama Aurora, yang mati suri dan masuk ke alam mistis bernama Lumoria. Supaya Aurora bisa bangun dari alam tersebut untuk bertemu ayahnya, ia harus mengembalikan matahari, bulan, & bintang-bintang di Lumoria yang dicuri oleh Ratu Umbra. Dalam petualangannya, Aurora akan ditemani oleh cahaya biru yang bernama Igniculus & beberapa karakter pendukung yang ditemukan di perjalanan, untuk berhadapan dengan Ratu Umbra & makhluk-makhluk mistis di Lumoria. Cerita pada game ini menurut kami memiliki alur yang cukup bagus & bisa membuat pemainnya jadi penasaran ingin terus melanjutkan game ini.
Skill Tree persis seperti pada game Far Cry 3 |
Battle pada Child Of Light yang bergaya seperti RPG klasik |
Gameplay
Sama seperti game bergenre RPG lainnya, pemain akan bisa meningkatkan stats karakter seiring berjalannya game. Setiap terjadi kenaikan level karakter akan mendapatkan 1 skill point untuk sebuah skill tambahan yang bisa dilihat pada menu Skills dalam permainan. Selain skill point, pemain juga nanti bisa mengumpulkan berbagai macam item yang berguna. Salah satunya adalah Oculi, semacam batu-batuan yang memiliki efek magis bila dipasang ke senjata & armor masing-masing karakter.
Pada game ini satu orang pemain akan bisa sekaligus mengendalikan Aurora maupun Igniculus pada mode single player, atau 2 orang pemain bisa masing-masing mengendalikan Aurora & Igniculus pada mode co-op multiplayer. Sistem pertempuran mengadopsi sistem Active Time Battle yang biasa dipakai pada JRPG seperti seri Final Fantasy & Grandia.
Map Lumoria |
Grafik
Game ini menggunakan engine UbiArt Framework, yang sebelumnya digunakan pada game Rayman Origins & Rayman Legends. Tampilan grafiknya adalah 2D persis seperti game-game RPG klasik dengan pergerakan karakter yang side scrolling dari satu sisi ke sisi lain layar, tapi bedanya game ini sudah dirender pada resolusi 1280 x 720 (HD) dengan efek-efek grafis yang cukup enak dilihat. Artwork pada game ini juga menurut kami sangat indah dengan animasi karakter yang cukup smooth. Karena grafisnya tersebut, Child of Light bisa disebut sebagai game masa kini dengan cita rasa klasik.
Sebuah puzzle di Child Of Light |
Kesimpulan
Bagi fans game bergenre RPG, Child Of Light sangatlah sayang untuk dilewatkan. Walaupun game ini digarap oleh developer Barat tapi menurut kami sudah cukup sukses menampilkan unsur-unsur RPG bergaya Jepang. Sedangkan bagi yang belum suka dengan model game seperti ini tidak ada salahnya untuk mencobanya apalagi size nya juga tidak terlalu besar.
Komentar Anda
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.